Sekilas

PROGRAM STUDI MAGISTER TEKNIK KIMIA


1. Sejarah


Program Magister Teknik Kimia Bidang Kajian Utama Teknologi Energi dibuka berdasarkan SK Direktur Jendral Pendidikan Tinggi dan Kebudayaan Republik Indonesia Nomor 112/DIKTI/Kep/1999 tanggal 5 April 1999 dan Teknologi Lingkungan dibuka pada tahun 2001 , Teknologi Petrokimia dibuka pada tahun 2007  tanggal 23 September 2007, Double Master Degree Energy and Environment dibuka pada tahun 2008 kerjasama dengan School of Environment  Resources and Develeopment, Asian Institute of Technology (AIT) Thailand Serta International Class Energy and Environment. Selain itupada tahun 2010 dibuka Program Double Master Degree Energy/Enviromental Technology and Management kerjasama dengan The Join Graduate School of Energy & Environment King Mongkut’s University of Technology Thonburi (JGSEE/KMUTT). Untuk mahasiswa S1 berprestasi akan diajukan untuk mendapatkan beasiswa   unggulan dari Biro Perencanaan dan Kerjasama Luar Negeri (BPKLN), dengan persyaratan TPA > 450 TOEFL > 500 dan IPK > 3,25. Kerjasama dengan BPKLN ini telah berjalan sejak tahun 2008 sampai 2014.


Saat ini Program Studi Magister Teknik Kimia Universitas Sriwijaya termasuk di dalam program studi yang menjadi tujuan penerima program beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP) melalui Beasiswa Pendidikan Indonesia (BPI). Untuk calon mahasiswa yang memenuhi ketentuan sesuai dengan persyaratan LPDP dapat mengusulkan pendanaan melalui BPI.


Program Studi Magister Teknik Kimia telah terakreditasi oleh Badan Akreditasi Nasional Perguruan Tinggi (BAN-PT) Kementerian Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Nomor 5181/SK/BAN-PT/Akred/M/XII/2017 dengan Peringkat B.


2. Akreditasi


Saat ini Program Studi Magister Teknik Kimia terakreditasi B oleh Badan Akreditasi Nasional (BAN) pada tahun 2017.


3. Bidang Kajian Utama



  1. Teknologi Energi

  2. Teknologi Lingkungan

  3. Teknologi Petrokimia


4. Pimpinan


Ketua Program : Dr. David Bahrin, S.T., M.T.